Jangan Tertipu, Tips Membedakan Gula Kelapa Organik Asli dengan Yang Palsu

Gula Kelapa Organik

Meningkatnya kesadaran masyarakat akan gaya hidup yang lebih sehat, banyak orang yang mulai mencoba mengganti gula putih yang biasa mereka konsumsi. Salah satu pilihan yang paling populer adalah gula kelapa organik. Memiliki indeks glikemik yang relatif rendah, gula ini tidak membuat lonjakan kadar gula darah yang tinggi. Selain itu, nutrisi yang baik seperti potasium, zat besi, dan vitamin C banyak terkandung di dalamnya.

Seiring dengan peningkatan permintaan dari gula kelapa organik, banyak produsen yang berlomba-lomba untuk membuatnya. Namun, tidak jarang ditemukan gula kelapa yang tidak original. Lalu, bagaimana membedakan antara yang asli dengan yang palsu? Berikut beberapa tips untuk anda. Simak artikelnya hingga akhir!

Lihat Baik-Baik Warnanya

Hal yang bisa diperhatikan pertama kali dalam membedakan gula kelapa organik asli dengan yang palsu adalah dari warnanya. Anda harus teliti dalam melihat warna dari produk yang ditawarkan. Gula kelapa organik yang original memiliki warna coklat yang lebih cerah.

Warna coklat cerah pada gula kelapa dihasilkan dari proses pembuatannya yang organik. Gula ini diambil dari bahan yang alami yaitu nektar pada bunga pohon kelapa. Nektar tersebut direbus dan diuapkan sehingga menjadikannya berwarna coklat cerah.

Perhatikan Rasanya

Sebagai salah satu pemanis alami, gula kelapa organik memiliki rasa yang unik dibandingkan lainnya. Proses pengolahan gula kelapa ini membuatnya memunculkan sedikit rasa karamel. Itulah rasa asli dari jenis gula ini. 

Gula kelapa organik yang asli memiliki yang tidak terlalu manis. Sebagai alternatif pilihan pemanis yang lebih sehat, dalam pembuatannya tidak mencampurkan bahan-bahan buatan yang aditif dan penambah rasa. Di sisi lainnya, pada produk yang palsu, terdapat rasa manis gula tebu di dalamnya.

Rasakan Teksturnya

Jika dilihat sekilas, gula kelapa organik yang asli hampir sama seperti gula yang lainnya. hampir menyerupai gula merah, berbentuk butiran-butiran dan berwarna coklat. Namun, jika lebih teliti, gula kelapa organik memiliki tekstur yang lebih luas dan tidak selembut gula biasanya. 

Tekstur gula kelapa organik asli yang besar membuatnya sedikit membutuhkan usaha yang ekstra agar larut dalam makanan. Produk dengan bahan imitasi biasanya memiliki butir-butir yang lebih kecil. Seperti gula putih biasanya, gula kelapa palsu akan lebih mudah lebur. 

Lihat Informasi Komposisi Pada Kemasan

Agar lebih terpercaya, produk gula kelapa organik yang asli akan memberikan informasi komposisi serta kandungan yang terdapat di dalamnya. Produk yang asli akan memberikan keterangan mengenai sumber dari gula tersebut. Pastikan juga tidak ada tambahan bahan buatan lainnya yang terkandung pada produknya. Pada kemasan produk asli biasanya mencantumkan 100% gula kelapa asli. Selain itu, untuk lebih memastikan lagi, gula kelapa yang asli memiliki label sertifikasi dari lembaga terkait pada kemasannya. 

Bandingkan Harganya

Harga memang terkadang tidak bisa bohong. Gula kelapa palsu seringkali menawarkan harga yang jauh lebih murah. Campuran bahan yang digunakan pada produk imitasi memang bisa didapatkan dengan biaya yang rendah.

Gula kelapa organik yang asli diambil dari pohon kelapa yang membutuhkan waktu 9-12 tahun untuk dapat dipanen. Selain itu, pengolahannya juga tidak sembarangan. Menggunakan teknologi tinggi serta tidak mencampurkan bahan tambahan sehingga nutrisi di dalamnya tetap terjaga. Maka dari itu, harga yang dipasarkan sedikit lebih tinggi daripada gula kelapa imitasi, namun keasliannya lebih terjamin..

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *